Category Archives: SITUS
Mekah
Cinta Mekah
Mekah adalah cinta. Di kota paling suci bagi umat Islam inilah rasa cinta kepada Allah tertumpah ruah setiap hari, apalagi di musim haji. Ratusan ribu Muslim dari seluruh dunia setiap hari membanjiri Mekah untuk ibadah umrah di Baitullah, dan jumlah itu mencapai jutaan saat puncak ritual haji di setiap bulan Dzulhijjah.
Rasa cinta kepada-Nya telah mendorong Muslim hadir di Mekah. Mereka tak peduli harus mengeluarkan biaya besar, baik untuk tiket transportasi maupun akomodasi di sana, asal bisa sampai ke Rumah Allah yang agung.
Bagaimana umat Islam tidak merasa cinta pada Mekah, sementara Mekah sendiri kota yang sangat dicintai Allah dan Rasul-Nya? Di lembah yang awalnya bernama Bakkah ini telah dibangun tempat ibadah pertama kali di dunia ini, seperti dinyatakan sendiri oleh Allah Ta’ala dalam firman-Nya:.
Ka’bah
Ka’bah Kiblat Umat Islam
Ka’bah adalah sebuah bangunan berbentuk kubus yang terletak di titik tengah Masjidil Haram di Mekkah, Hejaz, yang sekarang masuk wilayah Kerajaan Arab Saudi, dan menjadi kiblat shalat orang Islam di seluruh dunia. Dalam prosesi ibadah haji dan umrah, umat Islam juga wajib melakukan tawaf, mengililingi Ka’bah sebanyak tujuh kali.
Ka’bah dan Masjidil Haram adalah tempat paling suci di muka bumi bagi umat Islam. Bangunan berbentuk kubus dengan tinggi sekitar 15 meter di bagian atas dan sekitar 12-14 meter di bagian bawahnya ini dibangun dari bahan batu abu-abu dan marmer. Bagian dalamnya tidak berisi apa-apa kecuali tiga pilar yang menopang atap dan sejumlah lampu perak dan emas. Selama hampir sepanjang tahun, Ka’bah ditutupi dengan kain hitam yang sangat besar, kiswah.
Di sudut timur bangunan Ka’bah terdapat Hajar Aswad (batu hitam) yang potongannya sekarang hancur dikelilingi oleh sebuah cincin batu dan disatukan oleh sebuah pita perak yang berat. Menurut sebuah hadits, batu itu awalnya berwarna putih tapi kemudian menjadi hitam karena menyerap dosa-dosa ribuan peziarah yang telah mencium dan menyentuhnya.
Hajar Aswad
HAJAR ASWAD
Hajar Aswad (batu hitam) diyakini sebagai batu surga. Batu ini merupakan batu rubi yang diturunkan Allah dari surga melalui Malaikat Jibril. Batu ini terletak di salah satu sudut Ka’bah, di dalam Masjidil Haram. Di sudut tenggara bangunan rumah Allah itu, Hajar Aswad menjadi penanda dimulainya ibadah tawaf.
Batu hitam itu terletak di sudut selatan Ka’bah pada ketinggian 1,10 meter dari lantai Masjidil Haram berukuran panjang 25 cm dan lebar 17 cm. Sekarang ini, Hajar Aswad pecah menjadi delapan bongkah dan kedelapan bongkahan itu masih tersusun rapi pada tempatnya seperti sekarang. Gugusan yang terbesar berukuran seperti sebuah kurma yang tertanam di batu besar lain dan dikelilingi oleh ikatan perak.
Nabi Ibrahim AS membenamkan batu hitam itu di salah satu sudut Ka’bah. Dikisahkan, pada mulanya Ka’bah tidak memiliki pintu masuk. Nabi Ibrahim AS bersama Nabi Ismail AS berikhtiar untuk membuatnya dengan mengangkut batu dari berbagai gunung.
Mekkah
Mekkah
Mekkah adalah kota suci umat Islam yang paling utama dan kota kelahiran Nabi Muhammad saw. Terletak di Arab Saudi bagian barat, Kota ini awalnya dikenal dengan nama Bakkah. Di kota ini terdapat Masjidil Haram dan Ka’bah, kiblat shalat umat Islam di seluruh dunia dan tempat utama ibadah haji dan umrah. Karena kesuciannya, hanya orang Islam yang diperbolehkan masuk ke kota ini.
Kota Mekkah berada di ketinggian 277 meter di atas laut. Dikelilingi oleh Pegunungan Sirāt dengan beberapa puncaknya seperti Gunung (Jabal) Ajyad dan Jabal Abū Qubays di bagian timur, Jabal Qu’ayqan di bagian barat, Jabal Nur di bagian timur laut yang berisi gua Hira tempat Nabi Muhammad saw. sering merenung dan menerima wahyu pertama. Di selatan kota ada Gunung Thawr (Tsur) yang memiliki gua di mana Nabi saw. pernah berlindung di dalamnya dari kejaran kaum kafir Quraisy saat perjalanan hijrah ke Madinah.
Allah Ta’ala sangat memuliakan dan memberkahi kota suci Mekkah melebihi kota-kota lain di bumi-Nya. Nabi saw. bersabda, “Sesungguhnya kota ini (Kota Mekah), Allah telah memuliakannya pada hari penciptaan langit dan bumi. Ia adalah kota suci dengan dasar kemuliaan yang Allah tetapkan sampai hari kiamat.” (HR Bukhari dan Muslim)
Di kota suci ini banyak terekam jejak-jejak tersebarnya risalah Islam, seperti Ka’bah, Hajar Aswad, Sumur Zam-zam, Gua Hira, Jabal Rahmah, dan Gua Tsur.
Kota Mekkah adalah ibukota Provinsi Mekkah yang wilayahnya meliputi Jeddah dan Taif. Mekkah terletak 70 km sebelah timur kota Jeddah, kota terbesar dan pelabuhan utama Arab Saudi.
Mekkah lama dipimpin oleh keturunan Hasan bin Ali bin Abi Thalib, cucu Rasulullah saw., yang dikenal dengan sebutan Syarif. Namun kekuasaan itu berakhir di tahun 1925 saat Abdul Aziz bin Saud menaklukkan kota ini.
Masjidil Haram
MASJIDIL HARAM
Masjidil Haram adalah masjid terbesar di dunia, yang mengelilingi Ka’bah, kiblat umat Islam. Masjidil Haram dan Ka’bah ini juga menjadi pusat ritual ibadah haji dan umrah. Luas bangunan Masjidil Haram saat ini 356.800 m2, yang meliputi ruangan shalat di dalam (indoor) dan di luar bangunan utama masjid (outdoor).
Masjidil Haram adalah masjid yang dibangun pertama kali oleh para malaikat, jauh sebelum penciptaan umat manusia. Allah Ta’ala memerintahkan pembangunan tempat itu di muka bumi untuk merefleksikan rumah di surga yang bernama Baitul Makmur (Tempat Bersembahyang Para Malaikat). Dari waktu ke waktu, Masjidil Haram rusak akibat badai (banjir) dan dibangun kembali.
Masjidil Haram dibangun kembali oleh Ibrahim dengan bantuan anaknya, Ismail. Mereka diperintah oleh Allah untuk membangun masjid tersebut dan Ka’bah.
Napak Tilas Jabal Tsur
Napak Tilas Jabal Tsur
Oleh : Ustadz Bobby Herwibowo (Pengasuh Majelis Al-Kauny)
TANYA: Ustadz, apakah perlu kita mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Makkah, seperti Gua Tsur?
Suparman, Cilandak
JAWABAN :
Saat seorang Muslim berada di Makkah al-Mukarramah, mungkin ia berkunjung ke sebuah tempat bersejarah di sana bernama Jabal Tsur. Tempat ini menjadi saksi sejarah penting umat Muslim generasi pertama. Tidak hanya Rasulullah saw., tetapi juga Jabal Tsur memberi kesaksian atas pengorbanan hebat yang ditunjukkan oleh para sahabat Rasulullah saw.
Memang tidak ada dalil yang memerintahkan untuk berkunjung ke Jabal Tsur. Namun, barangkali saat setiap Muslim membaca sejarah kemudian mereka mengunjunginya, maka akan ada satu benang merah yang dapat mereka rasakan bahwa dalam menyebarkan agama Allah diperlukan pengorbanan.